Bimtek Teknis Sistem Pengelolaan Keuangan BLU Rumah Sakit

Sistem Pengelolaan Keuangan BLU Rumah Sakit

Sistem Pengelolaan Keuangan BLU Rumah Sakit adalah suatu mekanisme yang dirancang untuk mengelola aspek keuangan rumah sakit yang berstatus BLUD. Untuk mengelola aspek keuangan rumah sakit yang berstatus BLUD, diperlukan suatu mekanisme yang dapat memastikan efektivitas dan efisiensi pengelolaan keuangan tersebut. Berikut adalah beberapa komponen mekanisme yang dapat digunakan diantaranya: Sistem Pengelolaan Keuangan, Kebijakan dan Prosedur, Struktur Organisasi yang Tepat, Pengendalian Internal, Audit Eksternal.

Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) adalah

Sebuah badan hukum yang diberikan otonomi dalam pengelolaan keuangan dan operasionalnya. BLUD ini juga mencakup rumah sakit yang dikelola oleh pemerintah daerah. Dalam pengelolaannya, BLUD dapat membuat keputusan sendiri terkait penggunaan dana dan mengatur operasionalnya tanpa campur tangan dari pihak lain. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada BLUD dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang kesehatan. Rumah sakit yang dikelola oleh BLUD biasanya berfokus untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat. Dengan pengaturan keuangan dan operasional yang mandiri, BLUD dapat lebih efisien dalam menyalurkan sumber daya dan mengoptimalkan pelayanan kesehatan yang mereka berikan.

Komponen pada Sistem Pengelolaan Keuangan BLUD Rumah Sakit:

• Anggaran: Merupakan perencanaan keuangan jangka pendek atau jangka panjang yang mencakup estimasi pendapatan dan pengeluaran rumah sakit. Anggaran harus disusun dengan hati-hati untuk memastikan pengelolaan keuangan yang efisien dan efektif.
• Akuntansi: Melibatkan pencatatan, pengolahan, dan pelaporan data keuangan rumah sakit. Ini mencakup pembukuan umum, pembayaran tagihan, pencatatan pendapatan, dan pengeluaran.
• Pengendalian Internal: Merupakan langkah-langkah yang diambil untuk memastikan keberlangsungan sistem pengelolaan keuangan yang andal dan akurat. Ini termasuk pembatasan akses terhadap data keuangan, pemeriksaan internal, dan kebijakan untuk mencegah penyalahgunaan atau kecurangan.
• Manajemen Aset: Meliputi pengelolaan inventaris, pengadaan barang dan jasa, serta pengelolaan aset tetap. Manajemen aset yang baik membantu rumah sakit memastikan efisiensi dan akuntabilitas dalam penggunaan sumber daya keuangan.
• Pembiayaan dan Penerimaan: Termasuk dalam pengelolaan keuangan BLUD Rumah Sakit adalah pembiayaan melalui sumber pendapatan seperti penerimaan pasien, asuransi kesehatan, dan dana yang diperoleh dari pemerintah daerah. Pembiayaan yang baik membantu rumah sakit memenuhi kebutuhan keuangan mereka dan memastikan kelangsungan operasional yang lancar.
• Pelaporan Keuangan: Penting untuk menyusun laporan keuangan yang akurat dan terperinci. Laporan keuangan meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan laporan keuangan lainnya. Laporan ini memberikan gambaran menyeluruh tentang kinerja keuangan rumah sakit dan menjadi dasar untuk pengambilan keputusan manajerial.
• Audit Eksternal: Rumah sakit BLUD dapat menjalani proses audit eksternal oleh pihak independen guna memastikan kepatuhan terhadap aturan dan regulasi keuangan serta memverifikasi keandalan laporan keuangan mereka.

Penerapan sistem pengelolaan keuangan yang efektif dan efisien dalam BLUD Rumah Sakit sangat penting untuk menjaga stabilitas keuangan, kelangsungan operasional, serta transparansi dan akuntabilitas.

Untuk itu dalam rangka meningkatkan pemahaman Pemda, pada Managemen BLU/BLUD maka kami Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Pemerintahan Dalam Negeri (PUSDIKLAT PEMENDAGRI) akan melaksanakan

Bimtek “SISTEM PENGELOLAAN KEUANGAN BLU/BLUD RUMAH SAKIT” 

Jadwal Bimtek & Pelatihan Puslatnas di laksanakan pada:

Lokasi, Biaya dan Fasilitas